Apa Kata Siswa Jika Diajak Praktik Memasak?

Bagaimana Remaja sekarang jika diajak untuk memasak? Zaman serba aplikasi ini, sepertinya semua orang ingin serba cepat, praktis, tidak perlu ribet. Termasuk masalah pesan memesan makanan, cukup klik akan datang dengan sendirinya. Tidak heran jika ada ibu-ibu yang mengatakan lebih baik pesan saja daripada ribet memasak sendiri. Nah terus bagaimana jika siswa madrasah diajak memasak kue lapis? Apa kata mereka?
Mengutip dari wikipedia.or.id Lapis legit atau spekuk (bahasa Belanda): Spekkoek adalah salah satu jenis kue basah tradisional dari Indonesia. Kue ini pertama kali dikembangkan pada masa kolonial Belanda di Indonesia yang terinspirasi dari kue lapis Eropa. Lapis legit dibuat dari berbagai macam rempah-rempah yang memang sangat disukai oleh orang-orang Eropa, di antaranya adalah kapulaga, kayu manis, cengkih, bunga pala, dan adas manis sehingga rasanya sangat khas kaya akan aroma rempah. Kue berbahan dasar kuning telur, tepung terigu, gula, dan mentega/margarin ini memiliki cita rasa yang manis dengan tekstur yang lembut namun kokoh. Adonan kue dipanggang dalam oven secara bertahap hingga membentuk lapisan-lapisan yang umumnya berjumlah 18 lapisan atau lebih. Karena banyaknya lapisan pada lapis legit, kue ini dikenal juga dengan sebutan kue seribu lapis.
Di Indonesia kue ini sangat populer. Lapis legit biasanya disajikan pada acara-acara tertentu dan hari-hari raya, seperti Imlek, Lebaran, dan Natal. Kue ini juga disajikan sebagai hadiah pada perayaan-perayaan lokal, seperti hari pernikahan dan hari ulang tahun. di Belanda, irisan kue ini biasanya disajikan sebagai kudapan atau hidangan pencuci mulut dalam jamuan rijsttafe
Add New Comment